RASAKAN SENSASI BERMAIN DI AGEN POKER DOMINO ONLINE UANG ASLI INDONESIA DENGAN MINIMAL DEPOSIT RP 10.000 & MINIMAL WITHDRAW RP 30.000 BONUS TURN OVER 0.5% BONUS REFFERAL 20% HANYA DI WWW.JAWADOMINO.NET

Jumat, 28 September 2018

China sebut isu Rohingya tak perlu dibesar-besarkan

China sebut isu Rohingya tak perlu dibesar-besarkan


AGEN CASINO ONLINE

Seorang diplomat senior China mengatakan bahwa krisis yang menimpa warga Muslim Rohingya di Myanmar tidak perlu dipersoalkan secara besar-besaran dan diperluas atau 'diinternasionalkan'.

Penasihat Negara Wang Yi memaparkan bahwa masalah di Negara Bagian Rakhine adalah sesuatu yang kompleks dan bersejarah. Oleh karena itu, hal ini hanya bisa diselesaikan antara negara-negara bersangkutan.

"Masalah di Negara Bagian Rakhine pada dasarnya adalah masalah antara Myanmar dan Bangladesh. China tidak setuju apabila masalah ini dibuat sulit, diperluas, dan diinternasionalkan," katanya melalui pernyataan resmi, dikutip dari Channel News Asia, Jumat (28/9).

Wang berharap Myanmar dan Bangladesh bisa menemukan jalan keluar dari masalah ini melalui sebuah pembicaraan. Dia pun menambahkan bahwa China bersedia membantu menyediakan sarana untuk membuka proses komunikasi ini.

Sebagaimana diketahui, China memiliki cukup hubungan dekat dengan Myanmar. Negara tersebut juga memberi dukungan saat pasukan militer mengerahkan operasi anti-pemberontak yang kemudian menjadikan warga Muslim Rohingya sebagai korbannya.

Negeri Tirai Bambu itu juga menentang resolusi Dewan Keamanan PBB yang mengatur penyelesaian konflik Myanmar saat ini.

China, Filipina, dan Burundi menjadi negara yang menentang DK PBB karena hendak membentuk badan untuk mempersiapkan bukti tentang genosida di Negara Bagian Rakhine, Myanmar.

PBB sendiri yakin bahwa ada kejahatan HAM yang terjadi di Myanmar. Organisasi internasional itu menyebut Myanmar telah mengerahkan operasi 'pembersihan etnis' terhadap warga Rohingya.

Polisi Malaysia bantah gasak uang Rp 155,9 miliar hasil korupsi Najib Razak

Polisi Malaysia bantah gasak uang Rp 155,9 miliar hasil korupsi Najib Razak


AGEN CASINO ONLINE

Polisi Malaysia membantah tuduhan bahwa pihaknya menggasak uang senilai RM 43.3 juta (Rp 155,9 miliar) yang disita dari mantan Perdana Menteri Malaysia Najib Razak. Uang itu merupakan hasil korupsi kasus 1MDB yang saat ini tengah diselidiki.

Tuduhan tersebut sebelumnya diungkapkan oleh seorang narablog kontroversial, Raja Petra Kamarudin. Raja Petra mengambil kesimpulan berdasarkan pengakuan Najib, bahwa uang yang disita adalah sebesar RM 160 juta sementara polisi hanya mengumumkan RM 116 juta.

Direktur Investigasi Kejahatan Komersial (CCID), Amar Singh, mengatakan tuduhan Raja Petra sangat menggelikan dan tidak berdasar. Amar bahkan menantang Raja Petra untuk membuktikan perkataannya.

"Saya tidak mau menghiraukan penulis seperti dia. Dia mencap dirinya sebagai 'jurnalis investigatif' tetapi dia lebih seperti penulis bayaran," kata Amar, dikutip dari Straits Times, Jumat (28/9).

"Tuduhannya tidak berdasar. Jika dia benar-benar memiliki informasi yang kredibel, maka dia harus cukup berani untuk mengajukan laporan ke pihak berwenang. Jangan bersembunyi di balik tirai siber," tambahnya.

Amar menjelaskan bahwa Raja Petra mendasarkan tuduhannya pada jumlah uang tunai yang diumumkan pihak kepolisian dalam serangkaian konferensi pers.

Pada konferensi pers 25 Mei, polisi mengumumkan bahwa uang senilai RM 114 juta disita dari sebuah apartemen Pavilion Residences di Kuala Lumpur. Kemudian polisi meneruskan penggerebekan ke enam tempat yang ada kaitannya dengan Najib.

Hasilnya, uang senilai RM 116 juta berhasil disita oleh pihak kepolisian dan semuanya dalam bentuk tunai. Penemuan itu kembali diumumkan pada konferensi 20 Juni lalu.

"Najib mengajukan laporan bahwa uang yang disita senilai RM 160 juta. Tetapi dia tidak bisa membuktikannya," jelas Amar.

"Kami yakin 100 persen bahwa uang yang disita selama proses penggerebekan sama dengan yang diumumkan oleh polisi saat konferensi pers itu sama," lanjutnya.

Amar menegaskan pihaknya tidak akan menganggap enteng orang-orang yang berusaha mencoreng nama kepolisian dengan memberikan tuduhan tak berdasar.

"Saya mendesak Raja Petra untuk maju dan mengajukan laporan. Jika laporan itu ternyata salah, maka dia akan menghadapi beban hukum," tegasnya.

Polisi Belanda bekuk tujuh orang hendak lancarkan aksi teror besar

Polisi Belanda bekuk tujuh orang hendak lancarkan aksi teror besar


AGEN CASINO ONLINE

Polisi Belanda kemarin menangkap tujuh orang karena dicurigai sebagai teroris yang akan melakukan serangan besar. Menurut kantor Kejaksaan Belanda rencana aksi teror ini digagalkan setelah penyelidikan berbulan-bulan.

Kantor kejaksaan nasional mengatakan polisi dengan senjata lengkap menangkap beberapa pria di kota Arnhem, hampir 100 kilometer sebelah selatan Amsterdam dan Weert di Belanda dekat perbatasan Jerman dan Belgia.

Investigasi diluncurkan oleh intelijen yang menduga biang keladinya adalah pria 34 tahun asal Irak. Pria tersebut ingin melakukan serangan di tempat ramai supaya menyebabkan banyak korban. Investigasi juga dipercepat semenjak intelejen mengetahui para pelaku sudah dalam tahap 'persiapan lanjutan'.

Kejaksaan mengatakan pelaku berusia sekitar 21 hingga 34 tahun. Tiga di antara pelaku, termasuk pria Irak berusia 34 tahun, sebelumnya dihukum karena berusaha melakukan perjalanan ke luar negeri untuk bergabung dengan jaringan ekstremis.

Para pelaku berusaha mendapatkan senapan serbu AK47, pistol, rompi bom, granat dan bahan pembuat bom serta mencari kesempatan untuk berlatih dengan senjata tersebut.

Menteri Kehakiman dan Keamanan Ferd Grapperhaus mengatakan di stasiun televisi nasional Belanda NOS bahwa polisi bertindak tepat waktu mencegah serangan.

"Kabar baiknya adalah sel untuk teroris yang merencanakan serangan sudah dilumpuhkan," ungkap Grapperhaus, seperti dilansir laman NBC News, Jumat (28/9).

"Mereka tidak terlalu jauh dari lingkungan sehingga berbahaya bagi masyarakat, dan hampir saja kita terlambat. Untungnya, mereka kurang cukup dalam persiapan."

Kantor koordinator antiteror mengungkapkan dalam unggahannya di Twitter kemarin, bahwa rencana serangan yang digagalkan ini sesuai dengan sosok pelaku yang sedang mengancam Belanda saat ini. Serangan itu dikatakan berada pada tingkat bahaya empat dari skala lima.

Pihak kepolisian tidak menaikkan status bahaya setelah penangkapan ini.