RASAKAN SENSASI BERMAIN DI AGEN POKER DOMINO ONLINE UANG ASLI INDONESIA DENGAN MINIMAL DEPOSIT RP 10.000 & MINIMAL WITHDRAW RP 30.000 BONUS TURN OVER 0.5% BONUS REFFERAL 20% HANYA DI WWW.JAWADOMINO.NET

Kamis, 05 Juli 2018

Winky Wiryawan Berhenti Nge-DJ, Ternyata Ini Penyebabnya

Winky Wiryawan Berhenti Nge-DJ, Ternyata Ini Penyebabnya


AGEN CASINO ONLINE

Musisi Winky Wiryawan rupanya pernah berhenti sebagai disc jockey. Apa sih penyebabnya? Penasaran kan? Ini dia jawabannya.

Bukan karena sepi job atau ada pekerjaan lain. Namun, dia berhenti menjadi DJ lantaran banyak sekali job yang dia terima. Bahkan, dalam waktu satu Minggu, dia bisa manggung delapan kali.

"Kenapa gue dulu mau berhenti dulu karena waktu itu gue seminggu main bisa sampe delapan kali. Bayangin nggak seminggu aja ada tujuh hari berarti sehari bisa ada dua," kata Winky di bilangan Kemang, Jakarta Selatan, Kamis (5/8/2018).

Merasa job begitu banyak, pria kelahiran Bandung ini memutuskan berhenti nge-DJ karena merasa lelah. "Sampe gue ngerasa capek juga ya. Rutinitas ini cukup lelah. Event gue mikir gue kayaknya harus istirahat deh,"

Pada kesempatan ini ia juga mengungkap sebuah hal yang menarik. Selama dia istirahat nge-DJ, bukan berhenti beraktifitas . Namun, dia lebih memilih berangkat umrah bersama sang istri, Asmara Siswandari.

"Waktu itu gue main sama Dhipa Barus dan beberapa yang lagi raising namanya, terus gue tanya umur berapa lo? Rata-rata 20 tahun dibawah gue, ada yang 18 tahun, 20 tahun. Padahal gue udah 40 tahun, dan gue mikir harus ada waktu buat diri gue sendiri. Batin gue pingin libur dulu, ibaratnya gitu. Tapi libur ke arah yang ibadah. Gitu. Bukannya gue lari, nggak," tandas Winky.

Kemenhub fokus benahi keselamatan pelayaran di Danau Toba

Kemenhub fokus benahi keselamatan pelayaran di Danau Toba


AGEN CASINO ONLINE

Tenggelamnya KM Sinar Bangun, Senin (18/6), membuat semua pihak tersentak dan menyadari buruknya sistem keselamatan pelayaran di Danau Toba. Berbagai pembenahan pun dilakukan pascatragedi yang menyebabkan 164 orang hilang dan 3 meninggal dunia itu.

Kementerian Perhubungan misalnya, akan menggelar pendidikan kesyahbandaran dan keselamatan pelayaran di seluruh pelabuhan yang ada di Danau Toba.

"Kami akan melakukan pendidikan di warga di Danau Toba. Hari ini saya membuka kursus untuk 100 orang untuk memenuhi pendidikan safety dan kesyabandaran, dan yang lain adalah operasi selama ini bersama TNI Polri, agar amanah sesuai peraturan," ucap Menteri Perhubungan, Budi Karya di Medan, Kamis (5/7).

Dia mengatakan sudah saatnya Pemerintah Indonesia hadir langsung ke Danau Toba untuk melakukan penataan pelayaran. Harapannya, tragedi tenggelamnya KM Sinar Bangun tidak terulang lagi.

Pihak Kemenhub juga berkoordinasi dengan Kemendagri dan Kemenpan RB untuk pembenahan itu. Mereka membahas pelayanan kapal ASDP yang dilakukan provinsi.

"Operasional bisa dilakukan provinsi dan kabupaten, tapi kompetensi tentang pengawasan dari pusat," sambungnya.

Pemerintah akan melakukan penelitian mengenai prosedur perkapalan, keselamatan, dan lainnya. Akan ada format baru pada pelayaran di Danau Toba, karena selama ini hanya daerah dan kabupaten.

"Kami akan masuk dalam kompetensi. Kita butuhkan satu format tertentu yang akan direkomendasikan Menpan RB," jelas Budi.

Salah satu bagian yang juga akan dilakukan adalah membangun sarana yang bagus sesuai standar di Danau Toba.

"Sehingga tidak dijumpai lagi kapal-kapal yang tidak memenuhi standar," sebut Budi.

Seperti diberitakan KM Sinar Bangun terbalik dan karam dalam pelayaran dari Simanindo, Samosir, menuju Tigaras, Simalungun, Senin (18/6) sore. Kapal itu diperkirakan membawa sekitar 200 penumpang dan puluhan sepeda motor. Dari jumlah itu, baru 24 orang yang ikut dalam kapal telah ditemukan, 3 di antaranya dalam kondisi meninggal dunia. Dari pendataan yang dilakukan, Basarnas menyatakan terdapat 164 yang hilang bersama kapal karam itu.

Kondisi tim sepak bola Thailand belum sehat untuk dikeluarkan dari gua

Kondisi tim sepak bola Thailand belum sehat untuk dikeluarkan dari gua


AGEN CASINO ONLINE

Hasil pemeriksaan tim medis terhadap 12 remaja laki-laki dan pelatih mereka yang terjebak lebih dari 11 hari di dalam gua Tham Luang Nang Non menyatakan terlalu berbahaya untuk mengeluarkan mereka hari ini. Kabar itu diperoleh dari personel Angkatan Laut Thailand yang enggan diketahui identitasnya. Tim Angkatan Laut juga sudah mulai memompa oksigen ke dalam celah gua tempat remaja itu terjebak.

Stasiun televisi CNN melaporkan, Kamis (5/7), seorang dokter di lapangan juga mengatakan dua dari anak-anak itu dan pelatih mereka mengalami kekurangan cairan akibat malnutrisi.

Operasi penyelamatan masih berlangsung di gua itu hingga kini. Prakiraan cuaca mengatakan hujan akan terus mengguyur lokasi gua pekan ini. Tim penyelamat harus berpacu dengan waktu untuk mengeluarkan anak-anak dalam keadaan selamat.

Air hujan yang membanjiri bagian dalam gua sudah banyak dipompa keluar saban hari namun celah sempit menuju lokasi tim sepak bola itu masih dipenuhi air, artinya jalan keluar masuk ke tempat mereka hanya bisa dilalui dengan menyelam.

Para penyelam yang memasuki kompleks gua di sebelah utara Thailand itu harus mengarungi kegelapan dan terowongan yang dipenuhi air hujan. Selama enam jam mereka baru akan mencapai lokasi tim sepak bola itu. Dibutuhkan waktu lima jam lagi untuk kembali ke pintu masuk gua.