RASAKAN SENSASI BERMAIN DI AGEN POKER DOMINO ONLINE UANG ASLI INDONESIA DENGAN MINIMAL DEPOSIT RP 10.000 & MINIMAL WITHDRAW RP 30.000 BONUS TURN OVER 0.5% BONUS REFFERAL 20% HANYA DI WWW.JAWADOMINO.NET

Kamis, 08 November 2018

Penembakan massal terjadi di bar California, enam orang terluka

Penembakan massal terjadi di bar California, enam orang terluka


AGEN CASINO ONLINE

Sedikitnya enam orang terluka, termasuk petugas polisi, dalam sebuah penembakan massal terjadi di sebuah bar di Thousand Oaks, California, Amerika Serikat. Insiden tersebut terjadi sekitar pukul 23.20 malam di Borderline Bar and Grill.

Belum diketahui apakah ada korban jiwa dari kejadian ini. Polisi mengatakan bahwa pihaknya masih berusaha mengendalikan situasi sekaligus memburu pelaku penembakan. Ada dugaan pelaku masih berkeliaran di lokasi kejadian, sebagaimana dilansir dari laman BBC, Kamis (8/11).

Rekaman video yang disiarkan di media lokal memperlihatkan orang-orang dibawa menjauh dari tempat kejadian. Beberapa terlihat terkena luka tembak.

Saat kejadian, bar tersebut sedang menjadi tempat acara musik sebuah perguruan tinggi. Tiba-tiba saja terdengar suara tembakan yang mengudara di seantero bar. Saksi mengatakan bahwa semua yang berada dalam bar merasakan kepanikan luar biasa saat diteror suara tembakan.

Menurut laporan, pelaku penembakan mengenakan pakaian serba gelap dan kemungkinan menggunakan granat asap serta senjata api dalam serangan itu.

Kemlu pastikan dampingi Rizieq Syihab hadapi kasus hukum di Saudi

Kemlu pastikan dampingi Rizieq Syihab hadapi kasus hukum di Saudi


AGEN CASINO ONLINE

Kementerian Luar Negeri Indonesia hari ini memperingatkan agar seluruh masyarakat Indonesia yang berada di luar negeri mematuhi peraturan di negara mereka berada, terkait kasus penangkapan pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Muhammad Rizieq Syihab di Arab Saudi.

Juru bicara Kemlu RI Arrmanatha Nasir enggan berkomentar secara rinci mengenai hasil pemeriksaan terhadap Muhammad Rizieq Syihab di Saudi.

"Terkait dengan pemeriksaan ini, akan kurang tepat jika saya beberkan apa yang jadi pembahasan pemeriksaan. Yang berhak menyampaikan ke publik adalah yang bersangkutan atau otoritas setempat karena kami (Kemenlu) sifatnya mendampingi. Kepercayaan ini harus kita jaga kepada otoritas Arab Saudi," ungkap Arrmanatha di Kementerian Luar Negeri Indonesia, Jakarta Pusat, Kamis, (8/11).

Meski begitu, Kemlu RI memastikan bahwa akan terus mendampingi Rizieq dan semua WNI apabila menghadapi masalah hukum di luar negeri, serta memberikan bantuan pendampingan dan kekonsuleran sesuai hukum yang berlaku di sebuah negara.

Arrmanatha juga menambahkan, pada saat Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Jeddah mendapatkan informasi mengenai WNI bernama Muhammad Rizieq Syihab sedang menghadapi masalah hukum di sana, pemerintah langsung mengeluarkan perintah untuk pendampingan dan kekonsuleran.

"Pemberian pendampingan ini untuk memastikan agar hak-hak hukumnya terlindungi," tutur Arrmanatha.

Rizieq diperiksa dan ditahan oleh aparat Arab Saudi karena ada laporan dari pihak otoritas setempat mengenai adanya bendera bertuliskan kalimat tauhid terpasang di pagar rumah Rizieq Syihab. Bendera semacam itu identik dengan bendera kelompok ekstremisme dan organisasi terlarang di Saudi.

"Selanjutnya bila yang bersangkutan akan menghadapi masalah hukum, tentunya kita berkewajiban apabila diminta pendampingan dan bantuan kekonsuleran," imbuh Arrmanatha.

Pada 5 November 2018, otoritas Saudi mendatangi kediaman Rizieq di Makkah dan membawa Rizieq ke kepolisian dan intelijen umum Saudi untuk dilakukan penyelidikan dan penyidikan.

Duta Besar RI untuk Arab Saudi Agus Maftuh Abegebriel mengatakan Arab Saudi sangat melarang keras segala bentuk jargon, label, atribut dan lambang apapun yang berbau terorisme seperti ISIS, Al Qaidah, Al-Jamaah al-Islamiyyah dan segala kegiatan yang berbau terorisme dan ekstremisme.

12 Orang tewas dalam penembakan di sebuah bar di California

12 Orang tewas dalam penembakan di sebuah bar di California


AGEN CASINO ONLINE

Polisi California, Amerika Serikat, hari ini mengumumkan sedikitnya 12 orang tewas, termasuk seorang polisi, ketika seorang pria bersenjata melepaskan tembakan di sebuah bar di Thousand Oaks. Pelaku juga tewas dalam peristiwa itu.

Dilansir dari laman Russia Today, Kamis (8/11), pasukan khusus kepolisian (SWAT) dan sedikitnya empat ambulans bergegas ke lokasi. Dilaporkan ada sekitar 30 tembakan dilepaskan oleh pelaku ke pengunjung bar.

"Ketika petugas tiba di lokasi terdengar suara tembakan. Saat itu situasinya pelaku sedang melepaskan tembakan," kata juru bicara kantor kepolisian Ventura County, Eric Buschow.

"Petugas memasuki lokasi dan bisa saya sampaikan, ada sejumlah korban jiwa, korban luka, salah satu korban adalah satu dari petugas kami yang mendatangi tempat itu ketika ada panggilan awal, pelaku penembakan juga jadi korban."

Saksi mengatakan pria bersenjata itu awalnya menembak penjaga bar di pintu dengan sebuah pistol. Dia lalu melemparkan bom asap ke dalam bar dan meneruskan tembakan.

Sebagian pengunjung bar berlarian menyelamatkan diri ke sebuah pom bensin. Ada laporan menyebut pengunjung sampai menghancurkan kaca bar untuk melarikan diri dari desingan peluru.

Menurut polisi, sebagian orang yang tidak bisa keluar berlindung di ruang toilet dan bahkan ada yang memanjat atap.

"Di bar itu berisi anak-anak muda umur 18, 19, 20 yang sedang bersenang-senang. Lalu orang gila ini masuk dan mulai menembaki orang-orang tanpa alasan jelas," kata salah satu saksi bernama Tim kepada stasiun televisi ABC7.