Pertamina kerahkan 438 truk tangki jamin pasokan BBM di Jateng dan Yogyakarta

Pertamina kerahkan 438 truk tangki jamin pasokan BBM di Jateng dan Yogyakarta

AGEN CASINO ONLINE

PT Pertamina Marketing Operation Region (MOR) IV Jawa Bagian Tengah (JBT) mengerahkan 438 truk tangki untuk memperlancar distribusi bahan bakar minyak (BBM) saat libur Natal 2017 dan Tahun Baru 2018.

General Manager (GM) Pertamina MOR IV, Yanuar Budi Hartanto, menjelaskan truk tangki itu akan menyuplai BBM ke 830 stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Jawa Tengah (Jateng) dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

"Total ada 438 truk tangki bermuatan BBM yang akan kita terjunkan selama masa Satgas Natal dan Tahun Baru. Dari total truk tangki itu, 18 di antaranya digunakan sebagai SPBU kantong yang ditempatkan di beberapa titik," ujar Yanuar kepada wartawan di sela pantauan kesiapan Satgas Natal dan Tahun Baru di Terminal BBM (TBBM) Pengaron, Semarang, Jumat (22/12)

Yanuar menambahkan total ada sekitar 55.000 kilo liter (KL) BBM jenis bensin yang disediakan Pertamina setiap harinya selama libur Natal dan Tahun Baru. Jumlah itu 10 persen lebih banyak dibanding konsumsi BBM jenis bensin di wilayah Jateng dan DIY setiap harinya.

"Sementara untuk jenis gasoil pasokannya juga kami tambah sekitar 10 persen dari total konsumsi harian sekitar 10.000-11.000 KL," imbuh Yanuar.

Yanuar memprediksi H-1 Natal, yakni 24 Desember dan H-1 Tahun Baru, 31 Desember 2017, menjadi puncak konsumsi BBM di Jateng dan DIY. Rata-rata kebutuhan harian BBM di masa tersebut bisa mencapai 50 persen lebih banyak dibanding hari-hari biasa.

"Masyarakat tidak perlu khawatir. Untuk pasokan BBM di Jateng selama libur Natal dan Tahun Baru kami jamin aman. Kami juga menyiapkan Posko Satgas selama Natal dan Tahun Baru di 12 titik, kantor perwakilan di Semarang dan juga TBBM di Jateng dan DIY," ujar Yanuar.

Read More

Eks Wali Kota Tegal Siti Mashita siap disidang di PN Tipikor Semarang

Eks Wali Kota Tegal Siti Mashita siap disidang di PN Tipikor Semarang

AGEN CASINO ONLINE

Wali Kota Tegal Siti Mashitha Soeparno segera disidang dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi RSUD Kardinah Tegal. Berkas perkara Siti dilimpahkan bersama pengusaha sekaligus politisi NasDem Amir Mirza Hutagalung ke Pengadilan Tipikor Semarang.

"Dilakukan pelimpahan berkas perkara barang bukti dan tersangka atas nama SMS Walikota Tegal dan AMH pengusaha PT Transbenua Galaxy Utama. Jadi dalam waktu maksimal 14 hari ke depan berkas perkara kedua akan dilimpahkan di PN Tipikor Semarang," ujar Kabag Pemberitaan dan Publikasi KPK, Priharsa Nugraha di gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (22/12).

Mulai hari ini keduanya dipindahkan penahanannya ke Semarang. Siti dipindahkan ke Lapas Klas dua wanita Bulu Semarang.

"Berkaitan itu maka dengan hari ini keduanya dipindahkan tahanannya di tempat berbeda untuk SMS ditahan di lapas klas dua wanita Bulu Semarang kemudian untuk AMH ditahan di lapas Kedung Pane Semarang," imbuh priharsa.

Ketika ditemui siang ini, Siti santai menanggapi persidangan. Dengan senyum merekah dia malah minta didoakan agar dilancarkan.

"Sudah mau berangkat, ke Semarang, mau sidang, sudah P21, doakan ya," ucap dia saat memasuki mobil tahanan KPK.

Read More

Tetap usung Dedi Mulyadi, Golkar bahas tiga opsi koalisi Pilgub Jabar

Tetap usung Dedi Mulyadi, Golkar bahas tiga opsi koalisi Pilgub Jabar

AGEN CASINO ONLINE

Ketua Koordinator Pemenangan Pemilu Wilayah 1 Partai Golkar, Nusron Wahid mengatakan pihaknya tengah mempertimbangkan tiga pilihan terkait pencalonan bakal calon gubernur atau wakil gubernur Jawa Barat. Dari tiga pilihan tersebut, Nusron mengatakan Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat, Dedi Mulyadi yang diwajibkan melakukan lobi politik dengan sejumlah partai politik di Jawa Barat.

"Kita sedang berkomunikasi dengan tiga kekuatan. Dengan Demokrat yaitu Deddy Mizwar, dengan NasDem, PKB, PPP yaitu Ridwan Kamil. Yang ketiga PDIP, kita ada stok Anton Charliyan. Kata kuncinya tetap Dedi Mulyadi," ujar Nusron usai menggelar rapat di DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Jumat (22/12).

Lebih lanjut, dalam Pilgub Jawa Barat nanti, Nusron mengatakan tidak ada posisi pasti untuk Dedi Mulyadi. Menurutnya, dalam pencalonan nanti, Wali Kota Purwakarta bisa saja dicalonkan sebagai orang nomor 1 atau 2 di pilgub jawa Barat nanti.

Hal tersebut, ujar Nusron, tergantung kesepakatan dan dinamika serta lobi politik dengan sejumlah partai politik di Jawa Barat.

"Gubernur atau wakil gubernur tergantung simulasi yang ada," tukasnya.

Pernyataan Nusron tersebut senada dengan ketua harian Partai Gokar, Nurdin Halid. Dia menuturkan, apapun posisi Dedi nanti dalam pencalonan sebagai kepala daerah di Jawa Barat akan dikondisikan sesuai kesepakatan koalisi partai politik yang ada nantinya. Oleh sebab itu, imbuh Nurdin, Golkar memberi ruang bagi Dedi melakukan tawar menawar politik dengan sejumlah partai. Terlebh lagi dikatakan Nurdin, jumlah kader Golkar di Jawa Barat tidak terlalu banyak.

"Pak Dedi diberikan waktu melakukan lobi lobi politik kepada siapa saja baik kepada PDIP, Demokrat, maupun partai partai lainnya untuk melakukan koalisi itu tentu ada bargaining," ujar Nurdin.

Read More