RASAKAN SENSASI BERMAIN DI AGEN POKER DOMINO ONLINE UANG ASLI INDONESIA DENGAN MINIMAL DEPOSIT RP 10.000 & MINIMAL WITHDRAW RP 30.000 BONUS TURN OVER 0.5% BONUS REFFERAL 20% HANYA DI WWW.JAWADOMINO.NET

Selasa, 26 Desember 2017

Rangkap jabatan, Airlangga mundur atau dimundurkan Jokowi

Rangkap jabatan, Airlangga mundur atau dimundurkan Jokowi


AGEN CASINO ONLINE

Direktur Eksekutif Lingkar Madani Indonesia Ray Rangkuti menagih konsistensi Presiden Joko Widodo terkait larangan menteri yang rangkap jabatan menjadi ketua umum partai politik. Hal ini menyikapi posisi Airlangga Hartarto yang tetap menjabat Menteri Perindustrian meski telah terpilih menjadi Ketua Umum Partai Golkar.

"Nah jadi sebetulnya bukan Airlangga ya, tetapi lebih ke Pak Jokowi ya karena komitmen untuk mengundurkan diri dari kabinet kan bukan komitmen partai," kata Ray di D Hotel, Setiabudi, Jakarta Selatan, Jakarta, Selasa (26/12).

Ray mengusulkan Presiden Jokowi untuk menyurati Airlangga dan memintanya mundur dari jabatan Menperin. Jika Airlangga tidak segera mundur, kata dia, justru akan mencederai komitmen yang dibuat Jokowi.

"Mungkin Pak Jokowi berkirim surat kepada Airlangga, meminta untuk mundur. Kalau enggak (mundur) ya dimundurkan," tegasnya.

Rangkap jabatan seorang menteri, menurutnya, bukan menjadi sebuah prestasi. Dia khawatir, fokus Airlangga akan terbelah jika menjadi ketua umum sehingga tugasnya sebagai Menperin akan terganggu.

Ray menyinggung, dalam tiga tahun pemerintahan Jokowi-JK, ada beberapa menteri telah melepaskan jabatannya sebagai petugas partai. Di antaranya, Puan Maharani, Tjahjo Kumolo, hingga Hanif Dhakiri.

"Jadi saya usulkan ke Airlangga mendingan ikuti tren yang lain saja. (Menteri dari) PKB keluar dari pengurus partai, Anas Urbaningrum mundur dari anggota DPR waktu dulu terpilih jadi Ketum Demokrat. Anggota DPR lagi ya, belum masuk kabinet," ujar Ray.

Selain itu, Ray berpendapat tak ada pilihan bagi Airlangga kecuali mundur dari posisi menteri dan fokus mengurus Golkar. Usulan ini karena melihat elektabilitas Partai Golkar yang tengah merosot tajam setelah Setya Novanto ditetapkan tersangka kasus korupsi e-KTP.

"Kalau dilihat dari ini, enggak ada pilihan sebenarnya bagi Airlangga untuk mundur, fokus terhadap Golkar," tukasnya.

Ditolak di Hong Kong, Ustaz Abdul Somad lebih bahagia di Aceh

Ditolak di Hong Kong, Ustaz Abdul Somad lebih bahagia di Aceh


AGEN CASINO ONLINE

Penceramah kondang asal Pekan Baru, Ustaz Abdul Somad tiba di Banda Aceh langsung disambut oleh sejumlah ulama dan santri Markaz Al Aziziyah, Lhueng Bata, Banda Aceh, Selasa (26/12). Kedatangan Ustaz Somad untuk mengisi tausiah peringatan 13 tahun tragedi tsunami di Aceh.

Tiba di pesantren Markaz Al Aziziyah sebelum ashar, bersama dengan Habib Novel Alaydrus langsung dikenakan pakaian adat Aceh. Ini dilakukan bentuk prosesi adat Aceh untuk dilakukan peusijuk (tepung tawari) oleh tokoh masyarakat Aceh.

Pada kesempatan itu, Ustaz Somad mengatakan, dirinya bisa hadir di Serambi Mekkah, karena hikmah dideportasi dari Hong Kong beberapa waktu lalu. Dia mengaku merasa diusir dari sana, ternyata untuk menghantarkan dirinya ke tanah rencong.

"Ketika hanya 30 menit berada di Hong Kong, lalu saya kembali ke Indonesia, Allah membalas dengan mendatangkan saya kemari. Belum pernah saya sebahagia ini. Dingin hati saya ketika tiba di Aceh apalagi setelah ditepung tawari (Peusijuk) dingin hati saya," kata Ustaz Abdul Somad, Selasa sore (26/12) di Banda Aceh.

Kata Ustaz Somad, peringatan 13 tahun tsunami Aceh merupakan kegiatan yang sangat bermanfaat. Musibah yang terjadi 13 tahun lalu mengingatkan manusia untuk kembali kepada Allah.

"Musibah itu adalah peringatan bagi kita semua, dan acara ini sangat bermanfaat bagi kita semua jika tidak maka akan menjadi butiran debu yang sia-sia," jelasnya.

Sementara itu Habib Novel Alaydrus mengajak seluruh masyarakat untuk mencintai ulama. "Ulama itu harus dicintai, nah yang repot akhir zaman ini kurang mendidik anak kita untuk mencintai ulama," tukas Habib Novel.

Dalam rangka memperingati 13 tahun tsunami Aceh, di hadapan para santri dan warga Habib mengajak seluruhnya untuk berdoa kepada para syuhada yang telah meninggal dunia.

"Syuhada terbesar itu ada di Aceh," ungkapnya.

Masuk radar PDIP untuk Pilgub, Djarot mulai keliling dan sapa warga Sumut

Masuk radar PDIP untuk Pilgub, Djarot mulai keliling dan sapa warga Sumut


AGEN CASINO ONLINE

Mantan Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat muncul di Sumatera Utara sejak kemarin. Dia mengaku salah satu alasan kehadirannya karena namanya masuk dalam radar PDIP untuk jadi calon Gubernur Sumut.

"Sebetulnya saya ke sini, satu silaturahim, kedua rekreasi kan hari libur, makanya saya ajak istri sama anak. Selanjutnya, saya dengar bahwa saya masuk radar yang cukup kuat untuk dibahas di DPP partai untuk ditugaskan di Sumut," kata Djarot di Pematang Siantar, Selasa (26/12).

Djarot mengaku ingin memastikan kuat tidaknya dukungan kepadanya. "Sinyalnya ini nyambung enggak di bawah. Dan Alhamdulillah tadi kita lihat hanya ada dua hari, mereka sudah luar biasa. Saya lihat ada kerinduan dari kader partai untuk segera menyongsong 2018. Sekaligus sebagai persiapan untuk 2019," jelas Djarot.

Namun Djarot belum berani berandai-andai dan mengumbar programnya sebelum dicalonkan partai berlambang banteng moncong putih. Menurutnya, partai masih memilih siapa yang ditugaskan sebagai Cagub Sumut.

"Kalau partai mencalonkan, menugaskan itu kan betul-betul dipilih, selektif. Apa yang bersangkutan punya kompetensi? Kedua, (apa) dia punya pengalaman? Ketiga, gimana track-record-nya? Rekam jejaknya gimana?” sebutnya.

Djarot menyatakan, semua pihak tentu menginginkan pemerintahan yang bersih. Karena itu track record pemimpin menjadi penting untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih dan berwibawa.

Selain memilih calon, PDIP terus berkomunikasi dengan parpol lain untuk berkoalisi pada Pilgub Sumut. Karena kursi PDIP tak cukup untuk mengusung calon sendiri. Sehingga harus berkoalisi dengan partai lain.

"Makanya akan kita godok di tingkat pusat. Mudah-mudahan insyaAllah Januari akan diumumkan," papar Djarot.

Dalam kunjungannya ke Sumut, politikus PDIP ini mengaku berencana mengunjungi sejumlah lokasi. Setelah dari Medan dan Pematang Siantar, dia juga mengunjungi Parapat, Danau Toba, serta Samosir.

Djarot juga akan mencoba sejumlah proyek yang dirampungkan dalam pemerintahan Presiden Jokowi. "Saya akan mencoba Bandara Silangit yang baru diresmikan. Saya sudah coba jalan tol yang diresmikan presiden dan pulang melalui silangit," jelas Djarot.