RASAKAN SENSASI BERMAIN DI AGEN POKER DOMINO ONLINE UANG ASLI INDONESIA DENGAN MINIMAL DEPOSIT RP 10.000 & MINIMAL WITHDRAW RP 30.000 BONUS TURN OVER 0.5% BONUS REFFERAL 20% HANYA DI WWW.JAWADOMINO.NET

Jumat, 01 Juni 2018

Penutup gorong-gorong hilang, Sandiaga minta masyarakat bantu awasi

Penutup gorong-gorong hilang, Sandiaga minta masyarakat bantu awasi


AGEN CASINO ONLINE

Berkaca dari hilangnya penutup gorong-gorong di underpass Mampang-Kuningan, Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno meminta agar ke depan pengawasannya lebih ketat. Dia juga mengharapkan masyarakat untuk ikut berpartisipasi melakukan pengawasan.

"Mungkin kita minta juga partisipasi masyarakat. Kalau melihat, tolong divideokan, diambil gambarnya, dan ditangkap orangnya, dihukum seberat-beratnya, katanya di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (1/6).

Tak hanya itu, politisi Gerindra ini juga meminta pengawasan dilakukan oleh aparat terkait agar kejadian serupa tak berulang.

"Dari aparat tentunya kita bekerja sama dengan Kepolisian, Satpol PP," ujarnya.

Selain itu, Sandiaga menambahkan, Pemprov DKI Jakarta baru saja mengeluarkan Satria atau sistem siskamling.

"Kita juga ingin melibatkan tadi juga baru dilaunching Satria, yaitu sistem siskamling untuk warga melihat ancaman-ancaman di sekitar kita dan salah satu ancamannya itu adalah ancaman, kalau saya bilang ini tindakan sangat kriminal ya," katanya.

Dalam rangka memperingati Hari Pancasila 1 Juni, Sandiaga meminta untuk adanya penindakan tegas kepada oknum-oknum yang seperti ini.

"Dan dalam Hari Pancasila ini kita harusnya tegas mengatakan tidak pada tindakan-tindakan yang merusak kebersamaan kita dan tindakan-tindakan yang membahayakan orang lain, pengguna jalan terutama," tutupnya.

Sebelumnya, puluhan saluran air atau gorong-gorong menganga di Underpass Mampang, Jakarta Selatan. Tidak ada penutup lubang yang berpotensi menyebabkan kecelakaan bagi pengendara yang melintas.

Pemilu 2019, Jokowi diharapkan kembali pilih Cawapres dari Golkar

Pemilu 2019, Jokowi diharapkan kembali pilih Cawapres dari Golkar


AGEN CASINO ONLINE

Wakil Koordinator Bidang Pemenangan Pemilu Wilayah Sumatera, Ahmad Doli Kurnia berharap Jokowi bisa mengambil Cawapres dari partai berlambang pohon beringin. Mengingat pada periode 2014-2019, Jokowi didampingi Jusuf Kalla yang notabene adalah kader Partai Golkar.

"Selama ini kan juga tetap menginginkan bahwa selama 5 tahun terakhir ini kan Pak Jokowi memercayakan Wapresnya berasal dari Partai Golkar. Tentu kita berharap 5 tahun berikutnya, dengan kita mendukung Pak Jokowi, kita juga berharap Cawapresnya berasal dari Golkar," katanya di Jakarta, Jumat (1/6).

Meski berharap Cawapres dari Golkar, dia mengatakan, namun bukan dengan cara memaksa. Doli mengaku partainya mempunyai strategi.

"Tapi kan kita mempunyai strategi yang berbeda tentunya dari periode yang sebelumnya. Untuk kemudian bagaimana supaya Pak Jokowi memilih kader Partai Golkar sebagai calon Wakil Presiden," jelasnya.

Salah satunya, dia mengungkapkan, lebih mengutamakan bagaimana Golkar bisa menyampaikan gagasan-gagasannya tentang politik, demokrasi dan juga Indonesia.

"Salah satu yang sudah kita launching dan memang ini menjadi juga menjadi program pemerintah, itukan economy digital making Indonesia 4.0 itu. Mudah-mudahan ini juga bisa membantu mengangkat elektabilitas Pak Jokowi," pungkasnya.

POM TNI AU selidiki pengeroyokan sopir taksi online di Bandara Adisutjipto


AGEN CASINO ONLINE

Lima orang sopir taksi menjadi korban pemukulan di Bandara Internasional Adisutjipto Yogyakarta, Kamis (31/5) malam. Pelaku pemukulan diduga adalah sopir taksi konvensional dan seorang anggota TNI AU.

Dalam sebuah video yang sempat viral di media sosial, terlihat ada seorang pria yang memakai seragam berwarna biru yang melakukan pemukulan. Pria itu diduga merupakan anggota TNI AU.

Menanggapi hal itu, Komandan Satuan Polisi Militer (Dansatpom AU) Letkol POM Agus Suhandi mengatakan, pihaknya masih melakukan pengecekan apakah pria yang berada di dalam video dan melakukan pemukulan tersebut memang anggota TNI AU. Agus menyampaikan pihaknya telah memeriksa kurang lebih 25 orang anggotanya yang bertugas di Kamis (31/5) malam.

"Pelakunya diduga anggota TNI AU, ini masih kita cek dan cari. Karena memang pakaiannya (yang dipakai pria di dalam video pemukulan sopir taksi online) dinas (TNI AU). Anggota TNI AU yang berjaga teritorinya luas. Apakah berjaga di Bandara atau di Kesatrian. 25 anggota yang berjaga semalam sudah kami periksa," ujar Agus, Jumat (1/6).

Agus mengungkapkan, pihaknya berjanji akan menyelidiki kasus pemukulan tersebut hingga tuntas. Agus juga menjamin jika ada anggota TNI AU yang terlibat insiden tersebut akan diproses hukum sesuai dengan aturan di peradilan militer.

Agus menyampaikan, pihaknya telah menyarankan korban untuk melaporkan kasus pemukulan yang dialaminya ke Polda DIY karena ada dugaan pemukulnya warga sipil. Sedangkan ada dugaan oknum anggota TNI AU yang terlibat, Agus menjabarkan pihaknya meminta agar dilaporkan ke POM AU.

"Tadi malam sudah kami sarankan korban melapor ke Polda DIY soal dugaan pemukulan yang dilakukan oleh sopir konvensional. Kalau militer, saya yang bertanggung jawab," tegas Agus.

Terpisah, kuasa hukum sopir taksi online yang menjadi korban pemukulan, Purnomo Susanto mengatakan, 5 sopir taksi online yang menjadi korban pemukulan. Kelima orang sopir taksi online berasal dari komunitas 112 Yogyakarta.

Purnomo menceritakan, insiden pemukulan berawal saat seorang sopir taksi online berinisial A mengantar seorang penumpang langganannya untuk mengambil barang yang tertinggal di Bandara Adisutjipto. Karena sudah langganan, kata Purnomo, sopir taksi online itu kemudian mengantarkan ke parkir timur Bandara Adisutjipto.

"Saat itu posisi driver sedang offline dan mengantar customernya mengambil barang yang tertinggal. Saat customer kembali ke dalam mobil tiba-tiba didatangi oleh para sopir konvensional," ulas Purnomo.

Purnomo menjabarkan, saat itu dibawa ke kantor dan dimintai kartu identitasnya. Merasa bukan kewenangan sopir konvensional meminta kartu identitas, sopir taksi online pun menolak.

"Tiba-tiba korban dipukuli oleh sopir taksi konvensional saat keluar dari pemeriksaan di kantor Bandara. Sopir taksi konvensional saat itu jumlahnya banyak. Korban dipukul di wajah dan punggungnya," papar Purnomo.

Usai dipukuli, korban pun kemudian memberitahu peristiwa yang dialami ke sopir taksi online lainnya. Setelahnya datang lima orang sopir taksi online yang berniat memediasi dan merampungkan masalah antara korban dengan para sopir taksi konvensional.

"Suasana jadi ricuh. Ada sopir yang merekam kejadian itu. 2 Sopir taksi online kemudian dipukul oleh oknum yang diduga merupakan anggota TNI AU. Kasus ini sudah kami laporkan ke Polda DIY malam tadi. Sedangkan siang ini kami juga melapor ke POM TNI AU atas dugaan oknum yang melakukan pemukulan," tutup advokat dari Jaringan Advokat Pro Rakyat (Jadpor) Yogyakarta ini.