RASAKAN SENSASI BERMAIN DI AGEN POKER DOMINO ONLINE UANG ASLI INDONESIA DENGAN MINIMAL DEPOSIT RP 10.000 & MINIMAL WITHDRAW RP 30.000 BONUS TURN OVER 0.5% BONUS REFFERAL 20% HANYA DI WWW.JAWADOMINO.NET

Selasa, 09 April 2019

Trump Tetapkan Garda Revolusi Iran sebagai Organisasi Teroris

Trump Tetapkan Garda Revolusi Iran sebagai Organisasi Teroris


AGEN CASINO ONLINE

Presiden Amerika Serikat Donald Trump menetapkan Korps Garda Revolusi Iran (IRGC) sebagai organisasi teroris asing kemarin.

Ini adalah pertama kalinya AS menetapkan organisasi militer sebuah negara sebagai organisasi teroris.

"Langkah yang belum pernah terjadi sebelumnya ini, dipimpin oleh Kementerian Luar Negeri, mengakui kenyataan bahwa Iran bukan hanya Sponsor Negara untuk Terorisme, tetapi bahwa IRGC secara aktif berpartisipasi, membiayai, dan mempromosikan terorisme sebagai alat kenegaraan," kata Trump, seperti dikutip dari BBC, Selasa (9/4).

Presiden menambahkan bahwa langkah itu dimaksudkan untuk "secara signifikan memperluas ruang lingkup dan skala" tekanan terhadap Iran.

"Jika Anda melakukan bisnis dengan IRGC, Anda akan membiayai terorisme," kata Trump.

Kebijakan dan sanksi yang terkait akan efektif berlaku dalam waktu satu pekan usai penetapan, atau pada tanggal 15 April 2019, menurut Kementerian Luar Negeri.

AS kemungkinan akan menetapkan sanksi ekonomi dan bepergian kepada IRGC, serta setiap kelompok atau individu yang melakukan bisnis dengan IRGC dapat menghadapi penuntutan pidana karena memberikan dukungan material kepada organisasi teroris, CNN melaporkan.

Ketegangan Washington-Teheran telah meningkat sejak Trump menarik AS dari pakta nuklir internasional Iran. Langkah itu kemudian memicu Amerika meningkatkan penjatuhan sanksinya terhadap individu atau organisasi yang berkaitan dengan Negeri Para Mullah.

Melabeli IRGC sebagai organisasi teroris juga dianggap akan memungkinkan AS untuk menjatuhkan sanksi lebih lanjut - khususnya yang mempengaruhi sektor bisnis, mengingat keterlibatan IRGC dalam perekonomian Iran.

Sejumlah IRGC dan entitas terafiliasi telah menjadi sasaran sanksi AS atas dugaan kegiatan proliferasi (pengembangan dan penyebaran) senjata nuklir, dukungan untuk terorisme, dan pelanggaran hak asasi manusia.

Iran membalas dengan menyatakan pasukan AS di Timur Tengah sebagai organisasi teroris, menurut laporan dari kantor berita negara.

Dewan keamanan nasional Iran menyatakan Komando Pusat AS (USCENTCOM) sebagai organisasi teroris setelah Menteri Luar Negeri Javad Zarif menulis surat kepada Presiden Hassan Rouhani untuk mendesak tanggapan semacam itu, kata saluran berita negara IRINN.

"Republik Islam Iran menyatakan dirinya sebagai balasan terhadap tindakan Amerika Serikat yang melanggar hukum dan tidak masuk akal, mengingat Amerika Serikat sebagai pemerintah yang mensponsori teroris dan Komando Pusat Amerika Serikat, CENTCOM, dan semua pasukan afiliasinya sebagai kelompok teroris," kata Dewan keamanan nasional Iran.

USCENTCOM adalah sayap Kementerian Pertahanan AS yang mengawasi operasi militer dan kepentingan keamanan Washington di seluruh area 'tengah' peta dunia, terutama Timur Tengah, Asia Tengah, dan Horn of Africa.

Iran telah memperingatkan akan membalas dalam bentuk yang sama minggu lalu, setelah laporan rencana administrasi Trump pertama kali muncul.

"Kami akan menjawab tindakan apa pun yang dilakukan terhadap pasukan ini dengan tindakan timbal balik," sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh 255 dari 290 anggota parlemen Iran mengatakan, menurut kantor berita IRNA yang dikelola pemerintah.

0 komentar:

Posting Komentar