RASAKAN SENSASI BERMAIN DI AGEN POKER DOMINO ONLINE UANG ASLI INDONESIA DENGAN MINIMAL DEPOSIT RP 10.000 & MINIMAL WITHDRAW RP 30.000 BONUS TURN OVER 0.5% BONUS REFFERAL 20% HANYA DI WWW.JAWADOMINO.NET

Selasa, 16 Oktober 2018

Palsukan kematian, pria China malah ditinggal bunuh diri istri dan anaknya

Palsukan kematian, pria China malah ditinggal bunuh diri istri dan anaknya


AGEN CASINO ONLINE

Polisi di Hunan, China menahan seorang pria yang memalsukan kematiannya untuk mengklaim pembayaran asuransi. Rencananya gagal dengan tragis karena istrinya bunuh diri bersama kedua anak mereka.

Pria 34 tahun asal Xinhua Loudi bermarga He itu menghilang sejak 7 September saat mengendarai mobil sewaan. Polisi menemukan kendaraan di Sungai Zijiang pada 19 September, tetapi tidak menemukan He.

Rabu lalu, istri He (31) bermarga Dei, menenggelamkan dirinya bersama putra mereka yang berusia empat tahun dan putrinya tiga tahun setelah mengunggah status bunuh diri di media sosial.

Dia menuliskan bahwa keluarga suaminya menyalahkan dirinya atas hilangnya He. Keluarga He mengatakan sang istri tidak bekerja dan hanya bisa menghabiskan uang.

Dei menjelaskan bahwa dirinya tidak bekerja karena ingin merawat anak mereka yang masih kecil, dan pengeluarannya masih masuk akal.

"Aku ingin menggunakan hidupku untuk membuktikan diri," ungkapnya di media sosial, seperti dilansir laman the Straits Times, Senin (15/10).

Dai juga mengatakan dia dan suaminya bahagia dalam pernikahan dan dia merindukannya. Dia mengatakan, dia bunuh diri dan membawa anak-anaknya agar keluarganya bisa kembali bersama.

Jasad Dei dan anak-anaknya ditemukan di kolam Kamis lalu. Pemerintah mengatakan, hasil otopsi menegaskan mereka meninggal karena tenggelam.

Jumat lalu, polisi mengatakan He berutang lebih dari Rp 219 juta kepada pemberi pinjaman di situs Internet. He juga telah mengambil Rp 2 miliar dana asuransi kecelakaan pribadi, dan memakai istrinya sebagai ahli waris.

Dia memalsukan kematiannya untuk mendapatkan uang asuransi, tetapi istrinya tidak menyadari kebijakan asuransi dan percaya dia sudah mati, kata polisi.

Pria itu ditahan oleh polisi atas dugaan pembunuhan yang disengaja atas penipuan asuransi dan perusakan properti dengan sengaja.

Namun, peneliti senior di Institut Pencegahan Kejahatan Keuangan dan Sekuritas di Universitas Keuangan dan Ekonomi Pusat di Beijing, Mr Xu Hao, mengatakan bahwa penipuan yang dilakukan oleh He bukan penyebab langsung kematian istri dan anak-anaknya, sehingga sulit untuk dilakukan perdatanya.

0 komentar:

Posting Komentar