RASAKAN SENSASI BERMAIN DI AGEN POKER DOMINO ONLINE UANG ASLI INDONESIA DENGAN MINIMAL DEPOSIT RP 10.000 & MINIMAL WITHDRAW RP 30.000 BONUS TURN OVER 0.5% BONUS REFFERAL 20% HANYA DI WWW.JAWADOMINO.NET

Selasa, 01 Januari 2019

Media Turki Rilis Video Tim Pembunuh Bawa Koper Diduga Berisi Jasad Khashoggi

Media Turki Rilis Video Tim Pembunuh Bawa Koper Diduga Berisi Jasad Khashoggi


AGEN CASINO ONLINE

Belum lama ini sebuah video seputar kasus pembunuhan jurnalis Arab Saudi Jamal Khashoggi bocor ke media Turki.

Video itu menunjukkan, tim pembunuh Khashoggi, yang berasal dari Saudi, membawa tas-tas dan koper yang diduga berisi jasad Khashoggi, demikian seperti dilansir Aljazeera, Selasa (1/1).

Jamal Khashoggi dibunuh di konsulat Saudi di Istanbul, Turki, pada 2 Oktober lalu. Jurnalis harian the Washington Post itu dikenal sebagai pengkritik Kerajaan Saudi, terutama sosok Putra Mahkota Pangeran Muhammad bin Salman.

Dalam video itu salah satu anggota tim terlihat membawa tas, yang menurut media Turki, mungkin berisi bagian tubuh Khashoggi.

Video itu memperlihatkan kedatangan beberapa anggota tim di kediaman konsul jenderal Saudi di Istanbul pada hari Khashoggi terbunuh di dalam konsulat Saudi, beberapa ratus meter dari kediaman itu.

Aljazeera melaporkan, video itu pertama kali ditayangkan di saluran berita Turki A Haber, yang mengambil sumber rekaman melalui Ferhat Unlu, seorang jurnalis investigasi dari surat kabar The Daily Sabah.

The Daily Sabah dikenal karena kedekatannya dengan intelijen Turki dan di masa lalu telah melaporkan serangkaian kebocoran dari penyelidikan Turki terhadap pembunuhan Jamal Khashoggi.

Aljazeera menyimpulkan, belum ada bukti kuat bahwa barang bawaan yang dibawa oleh tim pembunuh diambil dari kediaman konsul.

Kediaman konsul jenderal Saudi di Istanbul telah digeledah, tetapi Saudi melarang penyelidik Turki memeriksa sebuah sebuah sumur.

Khalil Jahshan, direktur eksekutif Arab Center di Washington, DC, menyebut perilisan video itu "sangat signifikan".

"Itu menambah lapisan kerumitan pada penyelidikan yang berlanjut dalam pembunuhan Khashoggi, dalam arti bahwa ada satu pertanyaan penting yang tersisa: di mana jasadnya?" kata Jahshan kepada Aljazeera.

"Ada bukti langsung yang menunjukkan bahwa sebuah van meninggalkan gedung kantor konsulat, pergi ke rumah konsul jenderal terdekat, dan Anda melihat staf atau anggota tim pembunuh menurunkan kantong mayat atau sejenisnya. Jadi, ia meninggalkan kesan bahwa tubuh Jamal Khashoggi berakhir di kediaman konsuler dan itulah yang seharusnya menjadi fokus penyelidikan, apa yang terjadi di sana," tambahnya.

Pihak berwenang Saudi mengatakan bahwa semua anggota pasukan pembunuh ditangkap setelah kembali ke kerajaan itu, tetapi buku yang baru-baru ini dikeluarkan mengutip sumber yang tidak disebutkan namanya, mengatakan bahwa Salah al-Tubaigy, dokter forensik yang diduga memutilasi jasad Jamal Khashoggi, lolos dari jerat hukum.

Buku itu mengatakan, otoritas Saudi memintanya untuk menghilang dari pusat perhatian, dan Tubaigy sekarang tinggal di sebuah vila di Jeddah bersama keluarganya.

0 komentar:

Posting Komentar