RASAKAN SENSASI BERMAIN DI AGEN POKER DOMINO ONLINE UANG ASLI INDONESIA DENGAN MINIMAL DEPOSIT RP 10.000 & MINIMAL WITHDRAW RP 30.000 BONUS TURN OVER 0.5% BONUS REFFERAL 20% HANYA DI WWW.JAWADOMINO.NET

Kamis, 26 Juli 2018

Warga anggap jalur penghubung di tengah rumput Jalan Sudirman-Thamrin kurang efektif

Warga anggap jalur penghubung di tengah rumput Jalan Sudirman-Thamrin kurang efektif


AGEN CASINO ONLINE

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akhirnya memasang jalan penghubung di antara rerumputan trotoar Jalan Sudirman-Thamrin. Jalan itu diperuntukkan untuk mempermudah warga menaiki kendaraan umum di sepanjang Halte Jalan Sudirman-Thamrin.

Namun, jalur penghubung itu dinilai kurang efektif. Luas jalur penghubung dianggap terlalu kecil sehingga dapat mengganggu penumpang ini naik Transjakarta maupun Kopaja.

"Menurut saya ini terlalu kecil. Kita kan tahu kalau di sini banyak pekerjaan, ya kalau naik angkutan itu suka berebut, jadi seperti ini bakal terinjak-injak (rumputnya)," ujar salah satu warga, Ahmed, saat ditemui di Sudirman Thamrin, Jakarta, Kamis (26/7).

Hal senada diungkapkan Kanu. Pegawai di sekitar kawasan Sudirman, itu mengeluhkan tak ada tempat khusus untuk pemberhentian angkutan umum. Hal itu dikhawatirkan akan berdampak pada kemacetan.

"Biasanya kan kalau halte ada jarak untuk angkutan, ini enggak ada loh. Jadi saya yakin ini bakal macet," kata Kanu.

Selain itu juga, Kanu mengkhawatirkan rumput-rumput yang sudah ditanam akan digunakan untuk pedagang. "Ya biasanya kalau pedagang kan di mana aja, apa lagi lihat tempat seperti ini, luas," ujar Kanu.

Berdasarkan pantauan pengerjaan halte hingga kini masih belum rampung. Masih banyak halte yang tidak dipasang lampu. Selain itu juga, banyak juga rumput-rumput yang belum ditanam oleh petugas.

Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno mengatakan, Pemprov akan mencari solusi bagi penumpang bus di sepanjang Jalan Sudirman-MH Thamrin, Jakarta Pusat. Hal itu setelah revitalisasi trotoar di jalan protokol mendapat kritikan masyarakat. Sebab, antara halte dengan trotoar ditanami rumput dan kondisi tersebut menyulitkan pejalan kaki atau penumpang yang akan menaiki kendaraan umum.

"Nanti akan kita lihat bagaimana mobilitasnya. Apakah nanti ada ramp atau konektor," kata Sandiaga di kawasan Menteng, Selasa (24/7) malam.

0 komentar:

Posting Komentar