RASAKAN SENSASI BERMAIN DI AGEN POKER DOMINO ONLINE UANG ASLI INDONESIA DENGAN MINIMAL DEPOSIT RP 10.000 & MINIMAL WITHDRAW RP 30.000 BONUS TURN OVER 0.5% BONUS REFFERAL 20% HANYA DI WWW.JAWADOMINO.NET

Kamis, 24 Januari 2019

Usai Ditahan 11 Hari, Jurnalis TV Iran Dibebaskan AS

Usai Ditahan 11 Hari, Jurnalis TV Iran Dibebaskan AS


AGEN CASINO ONLINE

Otoritas Amerika Serikat (AS) menangkap seorang jurnalis Amerika yang bekerja untuk stasiun televisi Iran, Press TV. Jurnalis bernama Marzieh Hashemi (59) ini ditangkap dengan dakwaan yang belum jelas.

Marzieh ditangkap usai mendarat di Bandara Internasional St Louis Lambert pada 13 Januari lalu. Setelah 11 hari ditahan, Marzieh akhirnya dibebaskan pada Rabu (23/1).

Saat ditangkap, Marzieh sedang menunggu penerbangan menuju Denver. Kunjungannya ke AS dalam rangka membuat dokumenter terkait gerakan Black Lives Matter.

"Seperti halnya Amerika menyadari pelecehan terhadap komunitas kulit hitam oleh polisi, Amerika perlu mulai berbicara tentang pelecehan komunitas muslim oleh FBI," demikian pernyataan keluarga Hashemi pascapembebasannya, dilansir dari Sputnik News, Kamis (24/1).

Dalam pernyataan itu juga ditegaskan fokusnya tidak hanya pada Merzieh, tetapi kepada siapapun baik muslim atau non muslim yang ditangkap otoritas AS tanpa tuduhan jelas.

Kementerian Luar Negeri Iran mengutuk penahanan Hashemi, menyebutnya sebagai "tindakan politik yang tidak dapat diterima yang menginjak-injak kebebasan berbicara".

Kepada Loud & Clear Radio Sputnik pada hari Selasa, mantan rekan Hashemi di Press TV Iran, Nargess Moballeghi mengatakan kepada pembawa acara Brian Becker dan John Kiriakou bahwa anak-anak Hashemi juga telah diberi panggilan pengadilan. Dia juga mengungkapkan bahwa Merzieh dilarang menggunakan jilbab dalam jangka waktu tertentu.

0 komentar:

Posting Komentar