RASAKAN SENSASI BERMAIN DI AGEN POKER DOMINO ONLINE UANG ASLI INDONESIA DENGAN MINIMAL DEPOSIT RP 10.000 & MINIMAL WITHDRAW RP 30.000 BONUS TURN OVER 0.5% BONUS REFFERAL 20% HANYA DI WWW.JAWADOMINO.NET

Rabu, 24 Mei 2017

Kepala Staf Kepresidenan jenguk korban bom Kampung Melayu

Kepala Staf Kepresidenan jenguk korban bom Kampung Melayu


AGEN KASINO

Kepala Staf Kantor Kepresidenan Teten Masuki menjenguk korban bom bunuh diri Kampung Melayu. Teten tiba di RS Premier Jatinegara sekitar pukul 01.15 WIB. Teten datang seorang diri menggunakan mobil Honda CRV hitam.

Teten tidak banyak berkomentar. Dia langsung bergegas masuk ke dalam RS Premier. "Saya mau jenguk dulu ya," ujar Teten kepada wartawan.

Untuk diketahui, puluhan polisi bersenjata lengkap melakukan penjagaan ketat di dalam RS Premier Jatinegara, Rabu (25/5) dini hari. Pantauan merdeka.com pukul 01.00 WIB, pasukan Brimob silih berganti masuk ke dalam RS.

Salah seorang pengunjung RS yang tidak ingin disebutkan namanya menceritakan ketatnya penjagaan di dalam RS. "Tadi waktu saya di dalam, saya lihat kondisi penjagaan 3-4 lapis. Ada sekitar polisi 20 orang anggota polisi," ujar pengunjung berinisial A saat berbincang dengan wartawan di RS Premier Jatinegara.

Sepengetahuannya, ada satu orang korban tewas yang dilarikan ke RS Premier Jatinegara. Namun dia tidak mengetahui persis identitas korban tewas. "Saya cuma tahu satu orang korban tewas dari Polisi. Soalnya penjagaan ketat," ucapnya.

Korban tewas ledakan bom bunuh diri di halte Kampung Melayu, Jakarta Timur bertambah menjadi lima orang dari sebelumnya dua. Mereka di antaranya tiga polisi dan dua terduga pelaku.

Korban tewas polisi awalnya satu orang dan sebagian luka-luka. Namun, dua polisi akhirnya meninggal dunia setelah dirawat di rumah sakit. Sementara terduga pelaku yang dikira satu orang tewas, setelah olah tempat kejadian perkara (TKP) ternyata dua orang.

"5 Polisi dan 5 sipil terluka masih dalam perawatan," ujar Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Setyo Wasisto di lokasi, Kamis (25/5) dini hari.

0 komentar:

Posting Komentar